Abstrak
Dedikasi ini merupakan upaya penulis untuk mengajak kita menelaah kembali pentingnya penanaman akhlak pada anak usia dini. Akhir-akhir ini sorotan terhadap akhlak cukup serius, dengan kata lain kualitas akhlak masih jauh dari harapan. Kualitas akhlak harus selalu diupayakan untuk menjadi lebih baik lagi. Sekolah sebagai lingkungan pendidikan merupakan pondasi yang kokoh dalam proses pembentukan karakter. Pembentukan karakter membutuhkan pembiasaan sejak dini karena karakter tidak dapat dibentuk dalam waktu yang singkat. Peran pendidikan khususnya pendidikan sekolah akan sangat membantu dalam pembentukan pribadi yang utama. Sekolah merupakan salah satu lembaga yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pendidikan yang menentukan berhasil tidaknya pendidikan anak. Oleh karena itu, guru dalam Islam memiliki kewajiban untuk memberikan pendidikan dan bimbingan kepada anak-anaknya sebagai amanah dari Allah SWT. Metode pelaksanaan yang dipilih adalah Participatory Action Research. Metode PAR merupakan metode pengabdian yang menuntut partisipasi dan aksi masyarakat sebagai pelaku utama dalam penyusunan dan pelaksanaan program. Sedangkan peneliti sebagai fasilitator yang membantu mahasiswa atau subjek pengabdian agar dapat menyusun dan melaksanakan program secara optimal hingga berhasil.
Kata Kunci
Penanaman Karakter, Anak Usia Dini, Penelitian Tindakan Partisipatif.
Reference
Choiri, M.M., Nurdiansyah, D., dan Rokhim, A. (2024). PENANAMAN KARAKTER SPIRITUAL SEJAK DINI PADA ANAK USIA DINI DI PAUD, TK, SD PONPES RAUDLATUL ULUM CAMPUREJO BOJONEGORO. ABIDUMASY : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2), 76-82.doi.org/10.33752/abidumasy.v5i02.7299
Tidak ada komentar:
Posting Komentar